Samsul Bahri
#cergun Bad Thoughts
Samsul Bahri
Untuk sahabat-sahabatku di kampung.
Siapa yang belum kenal Samsul yang satu ini? Dari masa ke masa namanya tetap menggaung, sebagai kekasih Nurbaya.
Banyak diantara sahabat yang mengagumi tokoh yang satu ini. Sebagai pejuang cinta sejati. Apa mereka salah pengertian atau bagaimana.
Karena menurut Vamcan sendiri, Samsul hanyalah seorang pendendam. Ingat, setelah percobaan bunuh diri yang gagal. Kemudian maut berkali-kali menyapa, hidupnya penuh dengan dendam. Tujuannya tidak lain adalah balas dendam.
Bahkan diceritakan, Samsul diusir oleh ayahnya. Tidak diakui lagi jadi anak. Karena diam-diam bertemu dengan Nurbaya yang sudah menikah (walau terpaksa).
Dalam kehidupan nyata, apakah tindakan itu bisa dibenarkan? Tentu saja tidak. Seorang isteri bertemu laki-laki tanpa izin suami.
Begitupun dengan Nurbaya, bukankan dia wanita cerdas berpendidikan? Pantaskah berbuat demikian.
Tapi dengarlah sumpah serapah Datuk Maringgih kala itu, bahwa pemuda masa kini akan berbuat demikian. Terbukti.
Lalu bagaimana Datuk Maringgih itu mati? Yaitu saat sedang memberontak pemerintahan Hindia Belanda karena aturan pungutan (uang belasting). Datuk menghasut warga agar menentang peraturan itu, nyawanya melayang dalam pertempuran pemberontakan. Betapa mulianya.
Jadi, untuk para sahabatku, apakah hanya cinta saja yang ada di benak kalian? Apakah cinta itu sebatas lelaki dan perempuan yang kasmaran? Tidakkah ada nilai dibalik sebuah kata cinta yang lebih luas lagi?
Sekian dan terima kasih
Komentar
Posting Komentar