[DIARY] MENANG EVENT FACEBOOK

Hallo, Gorgeous!

Kali ini mau mengucapkan selamat dulu buat salah satu kawan gorgeousku yaitu KakElisa Dwi Susanti untuk peluncuran karya terbarunya, buku kumcer solo berjudul Nasi Krawu Sepenuh Kasih. Kak Elisa adalah salah satu penulis yang produktif sekaligus rendah hati. 

Wanita yang tinggal di Gresik ini, sering membagikan cerita-cerita inspiratif mengenai putra-putrinya di Facebook. Awal mula perkenalanku dengan Kak Elisa adalah ketika kami sama-sama belajar di grup kepenulisan KBM. 

Karya-karya Kak Elisa sudah melalangbuana ke media-media cetak lokal maupun nasional. Selain itu juga pernah terlibat dalam penulisan script untuk industri televisi. Aw! Keren. Sederet prestasi yang pernah diraih Kak Elisa antara lain:

1.Finalis Lomba Menulis Cerita Anak Islami 2016 yang diselenggarakan penerbit PRO-U MEDIA. Karyanya berjudul "Pensil Firman" dibukukan dalam antologi kisah anak sholih "Kecil-Kecil Bisa Hafal Quran" yang diterbitkan oleh penerbit yang sama.

2. Cerpen bertajuk "Kupenuhi Panggilan-Mu, Ya Rabb", menjadi salah satu dari 30 naskah terbaik dalam lomba menulis Cerpen Islami 2016, yang diselenggarakan oleh LAZISMU Kantor Layanan Umbulharjo bekerja sama dengan Penerbit PRO-U MEDIA serta SUARA MUHAMMADIYAH. Karya tersebut dibukukan dalam Wisata Qolbu Kumpulan Cepen Islami "QOLBUKU INSPIRASIKU"

3. Duet menulis sinopsis untuk Cermin Kehidupan TRANS7 berjudul "Ketika Iblis Tersenyum" yang tayang pada hari Selasa, 29 Agustus 2017, 08.00 WIB.

4. Segudang karya yang mejeng di rubrik Gado-Gado (Femina), Cerita Anak dalam Nusantara Bertutur Kompas Klasika, cerpen, resensi, artikel, cerita remaja, di antaranya juga terbit di SOLOPOS, LAMPUNG POS, RADAR SAMPIT, PADANG EKSPRES, MINGGU PAGI, HARIAN RAKYAT SULTRA, JOGLOSEMAR, SATELIT POS, KORAN MADURA, SIMALABA, KABAR MADURA, DUTA MASYARAKAT. 

5. Karya-karya yang dimuat di media daring seperti FLORES SASTRA, WAHID NEWS, ISLAMPOS. 

Kak Elisa sendiri lahir di Malang dan menyelesaikan studi di Universitas Brawijaya Malang. Secara pribadi aku menilainya sebagai orang yang ramah dan rendah hati. Nah, sekarang masuk ke cerita menang event.

Ketika terbit buku NKSK, aku dalam kondisi mau melahirkan. Jadi waktu itu aku skip dulu karena lagi rempong di kampung. Ketika aku kembali ke Bekasi barulah kukontek Kak Elisaa untuk minta bukunya. Meskipun sudah lewat masa PO, Alhamdulillah stok tersedia. 

Setelah nggak berapa lama bukunya datang aku baca sampai habis. Terbitlah event NKSK ini. Seingatku ada tiga event berbeda mengenai buku NKSK. Jadi aku pilih salah satunya. Mengingat aku itu orangnya nggak rajin-rajin amat ya aku pilih event yang syaratnya paling ringan.

Di situ aku pilih ikut event NKSK cerpil favorit. Nah, sebagai tambahan informasi nih, NKSK berisi kumpulan cerita Kak Elisa yang sebagian sudah terbit di media. NKSK adalah salah satu cerpen yang ada dalam buku ini. Namun begitu, bukan berarti favoritku yang dihi-lite itu dong.

Karena aku punya pilihan lain. Yaitu cerpen berjudul: Firasat Buruk yang bagiku itu sangat mengaduk-aduk emosi dan memiiki plot twist yang membekas banget di ingatan. Sebenarnya selain Firasat Buruk, Cermin Dalam Sebuah Surat juga jadi favoritku, tapi cerita ini cukup rumit untuk diceritakan kembali. Jadi aku pilih yang lebih sederhana dan ngena.

Terkait: Menang Event di Facebook Lagi

Dari buku ini aku tau, di maan saja penulis pernah menjejakkan kakinya, hehe. Karena latar tempat yang berbeda-beda ini menurutku adalah rekam jejak perjalanan penulisnya. Khusus untuk cepil favoritku berlatar di Lombok. Pastinya dengan menyertakan kearifan lokal setempat dong. Ya itulah hebatnya Kak Elisa si ratu Fozen. 

Bismillahirohmanirohim! Kutuliskan dengan bahasaku yang begini bahwa aku pilih cerita Firasat Buruk beserta alasannya kenapa aku suka cerita itu. Posting di Facebook sesuai ketentuan. Jeng-jeng-jeng.... 

Beberapa pekan setelahnya namaku tercomot sebagai juara. Alhamdulillah. Senangnya hatiku....Terus apa yang kudapatkan? Dua atau tiga hari setelahnya mendarat sebuah paket kiriman Kak Elisa. Setelah diinbox untuk setor alamat dan nomot telpon. Nah, di sini sebenarnya hadiahnya buku dan pulsa. Akan tetapi karena kupikir aku nggak gitu butuh pulsa, aku bilanglah buat ongkir aja.

Inilah isi paketnya:

Kumcer: UTOPIA SEORANG LELAKI YANG LELAH

Masya Allah, Tabarakallah...

Eit! Tunggu dulu. Ternyata di dalam buku ada sebuah amplop. Surat cinta? No! Isinya beberapa uang cash. Ya Allah... Ternyata pulsanya tetap diberikan dalam bentuk uang cash, ditulis oleh Kak Elisa sudah menjadi hakku katanya ditambah cash lain lagi untuk ananda. Duh, terharu kalau gini jadinya.

Mudah-mudahan kebahagiaan, keberkahan selalu melingkupi keluarga Kak Elisa. 

Aaamiiin.. 

Jadi apakah ini termasuk prestasi nulis?