Ketika Penulis Lebih Dikenal Sebagai Bakul Rinso

Ketika orang-orang memilih hadiah mainstrean untuk pembeli buku mereka, justru aku ingin memberi sesuatu yang berkesan.

Pastinya tidak perlu mahal. Karena margin buku tidak sebesar margin fashion. Selain itu produksi buku secara partai kecil memang biayanya lumayan tinggi.

Jadi ketika aku melihat bukuku yang berjudul Drama Kotor langsung saja tercetus sebuah ide untuk menyelipkan sesuatu yang 'membersihkan'.

Yaitu deterjen bubuk sachet. Ini dikarenakan deterjen cair berbahaya bagi ekspedisi karena rawan bocor. Sehingga deterjen bubuk adalah pilihan yang aman.

Ketika ada yang bertanya, "Untuk apa deterjen ini?"

Hahaha. Aku berpikir bahwa jika mereka kecewa pada cerita di novelku maka mereka boleh langsung mencucinya.

Atau ada juga yang berpendapat bahwa deterjen itu berfungsi agar pembaca tidak ikut kotor ketika membaca novel Drama Kotor #Drakor

🌸
Yang pasti, aku senang melakukan ini. Aku senang menjadi berbeda. Hahaha.

Hadiah memang kadang tidak perlu mahal, yang penting menggelitik dan wangi.

Komentar

  1. Halo mbak. Saya nemu blog mbak gara-gara lagi nyari review sabun Herborist. Soalnya kulit muka saya lagi bermasalah parah nih sejak menikah :'(
    Gimana mbak sabun Herborist zaitunnya, masih dipake kah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sekarang saya pake sabun Ayu Shinta.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan Populer